10 Kapal Wisata di Labuan Bajo Manipulasi Pajak, Pemda Mabar dan KPK Bertindak

Minggu, 4 Agustus 2024 - 22:26

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Satgas Koordinasi Supervisi Wilayah V Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kapal wisata di Labuan Bajo. Foto: Tajukflores.com/Fons Abun

Satgas Koordinasi Supervisi Wilayah V Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kapal wisata di Labuan Bajo. Foto: Tajukflores.com/Fons Abun

Labuan Bajo – Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat (Pemda Mabar) bersama Satgas Koordinasi Supervisi Wilayah V Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kapal wisata di Labuan Bajo.

Setidaknya ditemukan ada 10 kapal wisata yang memanipulasi laporan pajak akomodasi perhotelan dan pajak makan minum di atas perairan, yang disampaikan kepada pemerintah daerah setempat.

Pantauan Tajukflores.com, Sabtu (3/8), Wakil Bupati Mabar Yulianus Weng, Ketua Satgas Koordinasi Supervisi Wilayah V KPK Dian Patra, dan Kepala Bapenda Maria Rotok memburu kapal-kapal tersebut hingga ke perairan Taman Nasional Komodo (TNK).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Maria Rotok menyebutkan, 10 kapal wisata itu diburu karena memanipulasi laporan perjalanan (trip). Laporan yang disampaikan ke KSOP berbeda dengan laporan ke Bapenda. Hal itu diketahui setelah Bapenda mencocokkan data dengan KSOP Labuan Bajo.

Manipulasi tersebut, menurut Maria, berpengaruh pada besaran pajak yang harus dibayar pemilik kapal wisata kepada Pemerintah Manggarai Barat.

“Misalnya trip sesungguhnya lima kali, yang dilaporkan ke Bapenda cuma dua kali. Jumlah penumpangnya juga dimanipulasi. Yang sesungguhnya 117, yang dilaporkan hanya 11. Itu menjadi dasar perhitungan pajak,” kata Maria, yang akrab disapa Leli.

“Tadi kami bekerja sampai ke Taman Nasional Komodo,” sambung Leli.

Dari 10 kapal, lanjutnya, hanya 2 kapal yang terjaring dalam operasi hari itu. Pihaknya masuk ke dalam 2 kapal tersebut dan bertemu dengan kru kapal.

Baca juga:  Siapa Uskup Terpilih Keuskupan Labuan Bajo? Begini Kata Umat Katolik Labuan Bajo
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Fons Abun

Editor : MG

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Pilgub Sumut 2024: Nikson Nababan Raih Elektabilitas Tertinggi
Intip Akun Instagram dan Tiktok Asli Marisa Putri, Mahasiswi Tabrak Pemotor di Pekanbaru
Calon Menhub Coky Leonardo Panjaitan: Perubahan Sektor SDM, Kunci Keberhasilan Perbaikan Sektor Perhubungan!
Bukan Emi Nomleni, Megawati Pilih Ansy Lema sebagai Bacagub Pilgub NTT 2024 dari PDIP
Juara Pertama Putri LPS Monas Half Marathon, Odekta Elvina Naibaho Akhirnya Wujudkan Nazar Bangun Gereja!
Siapa Uskup Terpilih Keuskupan Labuan Bajo? Begini Kata Umat Katolik Labuan Bajo
Waketum KSPSI Nilai Melki Laka Lena Sosok Ideal Pimpin NTT, Ini Buktinya!
Mario Pranda Jadi Penantang Terkuat Bupati Edi Endi di Pilkada Manggarai Barat 2024, Ini Buktinya!

Berita Terkait

Kamis, 29 Agustus 2024 - 20:15

Viralnya Video Kasus Perundungan di SMP 3 Sungguminasa

Selasa, 27 Agustus 2024 - 18:52

Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge Polwan Cantik yang Tengah Viral di Media Sosial

Jumat, 23 Agustus 2024 - 22:08

Link Video Syur Diduga Mirip Azizah Salsha yang Bikin Heboh Durasi Full

Berita Terbaru