“Selain itu, tindakan tersebut melukai Gereja, memberi beban tertentu kepada pihak Keuskupan Ruteng dan membawa efek psikologis tertentu bagi rekan-rekan imam serta membawa sandungan berat (grave scandalum) bagi umat beriman,” pungkas Romo Alfons Segar.
Atas dasar itu, Keuskupan Ruteng menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak yang terkena dampak langsung dari kasus tersebut.
Permintaan maaf yang tulus itu secara khusus ditujukan kepada keluarga dari Valentinus Abur atau Bapa Sindi, keluarga besar dari Bapa Sindi dan Mama Sindi serta umat di Keuskupan Ruteng.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pada tempat pertama, atas nama Gereja Lokal Keuskupan Ruteng, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terkena dampak langsung dari kasus ini, khususnya keluarga Bapak Valentinus Abur dan anak-anak serta keluarga besar,” kata Romo Alfons.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Penulis : Alex K
Editor : Alex K
Halaman : 1 2