“Tarada dia ancam saya pe keluarga, dia mo bunuh saya pe keluarga (Dia ancam keluarga saya mau dibunuh),” ungkap Fahri dengan nada penuh emosi, dikutip dari Tajuk Flores.
Reaksi Keluarga Pengantin Wanita
Pernyataan Fahri sontak memicu reaksi keras dari pihak keluarga mempelai wanita. Mereka ikut memaki-maki dan menyalahkan pengantin pria atas ancaman yang telah ia lontarkan.
Salah satu anggota keluarga bahkan mengungkapkan bahwa ancaman tersebut bukan isapan jempol belaka, melainkan ada bukti chat yang menunjukkan niat jahat pengantin pria.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Memang ngoni salah kong, laki-laki ngoni salah (Memang kalian pihak laki-laki yang salah). Memang laki-laki itu pe bicara kong, lia depe chat di HP sana, dia mo bunuh satu keluarga (Memang itu perkataan mempelai laki-laki, ada chat nya dia mengancam mau bunuh satu keluarga),” ujar salah satu pihak keluarga mempelai wanita.
Meskipun ancaman pembunuhan menjadi pemicu utama, pihak keluarga mempelai pria tetap menyayangkan tindakan wali nikah yang langsung main hakim sendiri tanpa memberikan kesempatan untuk klarifikasi.
Mereka merasa tidak dihargai dan dipermalukan di depan umum, terlebih setelah menempuh perjalanan jauh untuk menghadiri acara sakral tersebut.
“Torang so datang jauh-jauh kong kenapa jadi begini (Kami sudah datang jauh-jauh tapi kenapa jadi seperti ini?” keluh salah satu anggota keluarga mempelai pria.
Penulis : Alex K
Editor : Alex K
Halaman : 1 2
